Fusi spinal adalah prosedur operasi yang dirancang untuk meningkatkan topangan dengan menyatukan dua vertebra (tulang belakang) atau lebih. Tujuan utamanya adalah untuk mengeliminasi gerakan antara tulang belakang yang menyatu. Prosedur ini mencakup teknik yang melibatkan cangkok tulang, yang dapat diperoleh dari pasien sendiri (autograft), donor (allograft), atau tulang pengganti sintetis. Untuk memfasilitasi penyatuan kedua tulang belakang, perangkat keras tambahan seperti sekrup, pelat, atau sangkar, sering digunakan untuk menstabilkan tulang.
Fusi spinal dapat dilakukan sebagai prosedur minimal invasif (dengan sayatan kecil) atau operasi punggung terbuka tradisional. Jenis sayatan tergantung pada kondisi, tingkat keparahan, dan kesehatan Anda secara keseluruhan. Operasi tulang belakang lainnya juga dapat dilakukan secara bersamaan dengan teknik penyatuan tulang belakang ini. Operasi tulang belakang ini termasuk foraminotomi, laminektomi, dan disektomi.
Fusi spinal dilakukan dalam beberapa tahap. Berikut adalah gambaran bagaimana prosedur ini dilakukan:
Fusi spinal dapat digunakan untuk mengobati beberapa kondisi berikut ini:
Fusi spinal biasanya akan dipertimbangkan sebagai pilihan terakhir setelah pengobatan lain tidak berhasil. Jika Anda mengalami salah satu kondisi di atas, segera buat janji temu dengan Chou Neuroscience Clinic untuk mendapatkan perawatan yang disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Tergantung pada jenis sayatan yang digunakan (minimal invasif atau terbuka), Anda mungkin akan diizinkan pulang pada hari yang sama atau harus tinggal beberapa hari di rumah sakit untuk menjalani observasi.
Anda akan diberi resep obat penghilang rasa sakit untuk membantu mempermudah proses pemulihan Anda. Istirahatlah dengan cukup dan hindari aktivitas yang memberikan tekanan pada tulang belakang].
Anda juga perlu menjalani terapi fisik untuk membantu proses pemulihan. Anda akan diminta untuk mengunjungi klinik kami dalam satu atau dua minggu untuk kontrol. Selain itu, Anda juga akan diminta menemui kami untuk pemeriksaan rutin guna memantau kesehatan Anda secara umum.
Jagalah pola makan yang seimbang sebelum menjalani operasi. Nutrisi yang tepat juga dapat membantu proses penyembuhan. Penting untuk tetap terhidrasi dengan baik. Lakukan aktivitas fisik ringan untuk meningkatkan kebugaran Anda secara menyeluruh yang dapat membantu pemulihan.
Biasanya, bagi kebanyakan orang hanya perlu menjalani satu kali prosedur ini. Namun, fusi spinal tidak dapat mencegah munculnya masalah tulang belakang di masa depan. Karena itu, jika Anda mengalami kondisi tulang belakang lainnya, Anda mungkin memerlukan tambahan dari operasi ini atau prosedur operasi tulang belakang lainnya.
Fusi spinal adalah operasi besar dan karenanya memiliki potensi risiko atau komplikasi, yaitu:
-- Rasa nyeri dan tidak nyaman: mengalami rasa nyeri dan tidak nyaman di lokasi operasi sesaat setelah operasi dilakukan adalah hal wajar. Rasa nyeri ini biasanya akan ditangani dengan obat-obatan dan akan berangsur membaik selama pemulihan.
-- Infeksi: ada risiko infeksi di lokasi sayatan atau di dalam tulang belakang. Risiko ini dapat diminimalisir melalui teknik steril yang ketat dan penggunaan antibiotik.
-- Pemulihan yang lama: proses pemulihan pasca operasi fusi spinal bisa memakan waktu yang lama dengan melakukan aktivitas terbatas dan terapi fisik dalam beberapa bulan.
-- Masalah tulang belakang di masa depan: fusi spinal melibatkan penyatuan dua tulang belakang atau lebih. Hal ini dapat menyebabkan tekanan atau beban tambahan pada tulang belakang yang tepat di bawah atau di atas fusi, sehingga menyebabkan nyeri atau degenerasi diskus seiring berjalannya waktu.time.
Benar, fusi spinal dianggap sebagai operasi besar serta memerlukan penyembuhan dan pemulihan selama beberapa bulan.